4 Berkomunikasi dengan Rekan Kerja dalam Bahasa Inggris

Tips untuk menjalin komunikasi yang baik dengan rekan kerja menggunakan bahasa Inggris

Tempat kerja dimana anda menghabiskan waktu dan tenaga setiap harinya seharusnya menjadi tempat yang nyaman dimana anda dapat menikmati lingkungan dan suasana kerja sehingga anda dapat terus termotivasi dan antusias untuk bekerja. Namun nyatanya membangun hubungan yang profesional, khususnya lingkungan internasional merupakan kendala tersendiri bagi sebagian orang, khususnya di tempat kerja baru. Untuk membantu anda, berikut beberapa tips yang dapat anda lakukan untuk berkomunikasi dengan rekan kerja menggunakan bahasa Inggris dalam membangun relasi profesional.

Pembicaraan ringan seputar kehidupan sehari-hari

Pembicaraan kecil dapat dimulai dari menanyakan tempat asal rekanan anda dan menunjukan ketertarikan membicarakan mengenai topik tersebut. Membicarakan latar belakang rekanan anda dapat membuka pembicaraan dan membuat anda mengenal rekan anda dengan lebih baik. Anda dapat memulai dengan menanyakan “Where are you from?”.

Berikut pertanyaan-pertanyaan tentang background rekan kerja anda

• What town did you grow up in? – Dimana kota tempat anda bertumbuh besar?
• Do you come from a large family? – Apakah anda berasal dari keluarga yang besar?
• How long have you lived here? – Berapa lama anda telah tinggal disini?
• What brought you to the city? – Apa yang membuat anda datang ke kota ini?

Memberikan pujian

Semua orang senang dengan pujian yang dinyatakan dengan tulus dan tidak berlebihan. Janganlah ragu untuk memberikan kesan anda terhadap rekan kerja baik terhadap penampilan fisik maupun performa dalam pekerjaan mereka. Hal ini selain menunjukan penghargaan anda terhadap rekan kerja, juga dapat meningkatkan hubungan profesional anda di dalam lingkungan kerja anda.

Inilah contoh-contoh yang dapat memudahkan anda dalam memberikan pujian:

• Your article was a great read. I would love to hear more of your thoughts on the issue. – Artikel anda sangat menarik. Saya tertarik untuk diskusi lebih lanjut mengenai topik itu.
• You’ve done such a nice job handling the merger, you really helped lighten the load for everyone and I appreciate that. – Anda menangani merger tersebut dengan sangat baik. Anda membuat tugas kami terasa ringan dan saya sangat menghargai itu.
• You are really good at making the situation less tense. – Anda sangat pintar membuat situasi tidak terlalu tegang.
• I love your outfit. I wish I could steal your stylist for myself! – Suka banget penampilan anda. Ingin sekali mencuri pengarah gaya anda!

Mencari kesamaan hobi

Cara cepat untuk mengenal rekan kerja anda adalah dengan menanyakan hobi atau aktifitas menarik apa yang kira-kira mempunyai kesamaan dengan anda. Tentunya ketika bertanya harus dilakukan dengan cara yang baik dan sopan tanpa terkesan mencampuri urusan pribadi. Bila dilakukan dengan baik, percakapan menyenangkan dapat terbentuk karena pada dasarnya hampir setiap orang suka membagikan impresi dirinya kepada orang lain. Anda dapat mengakrabkan diri dengan rekan anda dengan menanyakan tentang hobi, pop culture (budaya populer), lokasi bepergian dengan pertanyaan berikut:

• What do you do in your leisure time? – Apa yang anda suka lakukan di waktu santai? (Apa hobi anda?)
• What’s your favorite book? What TV shows are you watching these days? – Apa buku favorit anda? Apa acara TV yang anda suka tonton?
• That’s such an interesting hobby. I also love water sports. Where do you usually go? I’d love to try it out sometime. – Hobi anda menarik sekali. Saya juga suka olahraga air. Dimana biasanya anda pergi? Saya tertarik untuk mencobanya kapan-kapan.
• What’s your favorite holiday? Where do you love traveling to? – Hari libur favorit anda apa? Biasanya suka bepergian kemana?

Hindari topik-topik yang terlalu pribadi

Ada beberapa hal yang terlalu sensitif untuk dibicarakan, terutama di lingkungan professional. Hal tersebut mungkin lumrah ditanyakan kepada teman dekat, namun perlu diperhatikan ketika anda membawa topik-topik berikut kepada rekan kerja anda.

• Berat badan dan usia

Topik berat badan dan usia dapat dianggap lancang terutama di kebudayaan barat. Menanyakan usia maupun memberikan tanggapan mengenai berat badan  seorang rekan kerja yang berat badannya berlebih maupun terlalu kurus sebaiknya dihindari untuk menjaga sopan santun.

• Keluhan

Membicarakan permasalahan pekerjaan, keluhan pernikahan atau keluarga anda, tentang gaji dan keuangan anda bukanlah topik yang menyenangkan yang dapat anda ceritakan di tempat anda bekerja, terutama ketika anda sedang membangun relasi dengan rekan kerja. Tetaplah berikan energy yang positif yang tidak membuat rekan merasa tidak nyaman berkomunikasi dengan anda.

• Agama

Membicarakan tentang agama merupakan hal yang sebaiknya dihindari karena merupakan topik yang sensitif. Untuk memberikan kesan profesional, sebaiknya menghindari topik yang dapat membuat rekan kerja merasa dinilai/dihakimi karena kepercayaan mereka. 

• Politik

Membicarakan preferensi politik juga merupakan topik yang dapat membuat potensi untuk berargumen pendapat. Sebaiknya topik mengenai pilihan partai anda maupun pilihan pejabat negara anda tidak dibahas di dalam ruang konteks bekerja. Apabila pertanyaan itu diajukan kepada anda, dengan sopan anda dapat menjawab, “I prefer not to talk about my political preference.” – “Saya memilih untuk tidak membicarakan pilihan politik saya.’

Ini adalah beberapa artikel pilihan yang bisa menjadi referensi untuk berbahasa inggris dengan lancar dalam dunia pekerjaan :

4 Langkah Memimpin Meeting dalam Bahasa Inggris
5 Tahap Penulisan Laporan Dalam Bahasa Inggris
5 Langkah Untuk Mencintai Pekerjaan Anda
3 Langkah Bernegosiasi Dalam Bahasa Inggris

Sumber: https://www.smalltalkprofessional.com/blog/15-conversation-starters